Kamis, 08 Mei 2014

MARS pengganti BUMI ?


ILMU ALAMIAH DASAR

TUGAS 3

(Mencari informasi terkini tentang beberapa perjalanan ke planet-planet atau bulan)

***

Satelit India mulai proses perjalanan ke Mars


(Pesawat luar angkasa India akan tiba di orbit Mars pada 24 September)

Misi pesawat luar angkasa India menuju Planet Mars sudah mengawali proses persiapan untuk menempuh perjalanan selama 300 hari.
      Pada Minggu dinihari tadi pesawat luar angkasa itu sudah menghidupkan mesin utamanya selamanya 20 menit untuk melihat kecepatan yang tepat saat meninggalkan orbit bumi nantinya. Pesawat ini akan menempuh jarak sejauh 680 juta kilometer dan direncanakan akan sampai di orbit Planet Mars pada 24 September tahun depan. Misi Menuju Orbit Mars (MOM) atau yang dikenal dengan Mangalyaan dirancang untuk menunjukkan kemampuan teknologi yang mampu membawa pesawat menuju orbit Mars. Dalam misi berbiaya US$72 juta atau sekitar Rp826,28 miliar, India juga akan melakukan sejumlah penelitian dan uji coba seperti mengetahui kandungan gas metan di atmosfer planet tersebut.
    Kepala Organisasi Peneltian Ruang Angkasa India (Isro) K Radhakrishnan mengatakan operasi untuk meninggalkan orbit bumi sudah dilewati dengan baik.
      Sejak diluncurkan pada 5 November lalu, pesawat luar angkasa telah mencapai kemajuan saat berada di dalam orbit bumi meski sejumlah persoalan terkait dengan pasokan bahan bakar dan kekuatan mesin pesawat masih mereka temui. Sejumlah perbaikan menurut pejabat Isro telah dilakukan terhadap pesawat tersebut. Misi untuk menemukan keberadaan gas metan di seputaran orbit Planet Mars sebelumnya telah dilakukan melalui proyek yang dikembangkan NASA namun mereka gagal menemukan kandungan gas metan.
        Jika proyek yang dikembangkan oleh India ini berhasil mendeteksi gas metan, salah satu kemungkinan sumber asal gas itu adalah berasal dari mikroba yang ada di Mars dan kemungkinan hidup dibawah permukan tanah planet itu. Namun Metan atau CH4 juga bisa diproduksi dari proses geologi termasuk ledakan vulkanik.

      Planet Mars merupakan salah satu objek langit yang bisa dilihat dengan mata telanjang di malam hari yang cerah. Setiap dua tahun sekali, Mars dan Bumi saling mendekati satu sama lain. Hal itu disebut dengan Opposition, yaitu saat dimana Mars berada lebih dekat 55 juta km dari Bumi.

         Waktu yang diperlukan bagi sebuah wahana untuk menempuh perjalanan dari Bumi ke Mars berkisar antara 150-300 hari tergantung pada kecepatan peluncuran, penyelarasan Bumi dan Mars, dan panjang jarak dari perjalanan tersebut untuk mencapai target.
(Peluncuran Marine 4. 
Image credit: universetoday.com)
     Pesawat atau wahana pertama buatan manusia yang pergi ke Mars yaitu Marine 4 yang diluncurkan pada 28 November 1964 dan sampai di Mars pada 14 Juli 1965. Marine 4 berhasil mengambil 21 foto. Total waktu penerbangan adalah 228 hari

     Kesuksesan tersebut diikuti oleh Marine 6 yang diluncurkan pada 25 Februari 1969 dan sampai di Mas tanggal 31 Juli 1969. Waktu penerbangan hanya 156 hari. Marine 7 juga berhasil sampai di Mars dengan waktu tempuh hanya 131 hari.

      Marine 9 sebagai satelit pertama yang berhasil masuk ke orbit Mars diluncurkan pada 30 Mei 1971 dan sampai pada 13 November 1971 dengan waktu tempuh 167 hari.

      Dari situlah perkiraan lamanya waktu tempuh ke Mars antara 150-300 hari.
    Kendala lainnya adalah bahan bakar. Bahan bakar dibutuhkan ketika pergi dan pulang, diperlukan jumlah bahan bakar yang sangat banyak dan itu cukup menyulitkan. Maka untuk itu ilmuwan NASA menggunakan sebuah metode yang disebut dengan Hohmann Transfer Orbit atau Minimum Energy Transfer Orbit. Hal itu bertujuan untuk mengirim pesawat luar angkasa dari Bumi ke Mars dengan kebutuhan bahan bakar seminim mungkin. Metode ini diperkenalkan pertama kali oleh Walter Hohmann pada tahun 1925. Wahana yang diluncurkan akan mengrobit dengan lintasan yang lebih panjang dari pada lintasan Bumi mengelilingi Matahari untuk kemudian akan bertemu dengan orbit Mars di saat yang bersamaan. Hal itu tentunya bisa lebih cepat dan lebih hemat.

   Saat ini para insinyur NASA juga tengah mengembangkan mesin roket yang lebih canggih untuk kegiatan eksplorasi planet yang lebih jauh lagi. (Adi Saputro/ astronomi.us)

   Tapi sebaiknya hal tersebut dipikir kembali, karena perjalanan ke Mars bisa melemahkan otot-otot tubuh.
  Para ilmuwan mengungkapkan penerbangan angkasa jangka panjang bisa menghilangkan setengah dari kemampuan otot astronotnya.
Kelemahan otot ini diilustrasikan jika saat pergi seseorang berusia 30 tahun, maka saat kembali ke bumi ia memiliki otot yang lemah seperti orang berusia 80 tahun. Selain itu perjalanan luar angkasa ini juga sarat dengan bahaya.
referensi :


Share:

0 komentar:

Posting Komentar